Sabtu, 31 Oktober 2020

ABRAHAM HAROLD MASLOW

  Abraham_Maslow  

Mengenal Abraham Maslow

Abraham maslow adalah salah satu tokoh psikologi humanistik yang telah banyak mengkontribusikan pemahamannya dalam menjabarkan perilaku manusia dan segala potensi yang dapat dikembangkan hingga titik maksimal perkembangannya, setidaknya sampai pada suatu taraf yang dapat diterima akal. Melalui beberapa karyanya, Maslow menggambarkan falsafah yang lain dari teori para tokoh psikolog sebelumnya mengenai hakikat manusia.

Pemikiran Maslow tentang motivasi manusia pada dasarnya mengandalkan psikologi klasik yang ada, bukan untuk menyangkalnya, bukan pula untuk membentuk suatu psikologi tandingan lainnya. Namun, justru untuk memperluas konsep mengenai kepribadian manusia yang mencapai tingkat-tingkat tertentu sesuai hakikatnya.

 

  Teori Humanistik dan Aktualisasi Diri

Teori motivasi yang dikembangkan oleh Abraham H. Maslow pada intinya berkisar pada pendapat bahwa manusia mempunyai lima tingkat atau hierarki kebutuhan, yaitu :

603maslow

  1. kebutuhan fisiologikal (physiological needs), seperti : rasa lapar, haus, istirahat dan sex;
  2. kebutuhan rasa aman (safety needs), tidak dalam arti fisik semata, akan tetapi juga mental, psikologikal dan intelektual;
  3. kebutuhan akan kasih sayang (love needs);
  4. kebutuhan akan harga diri (esteem needs), yang pada umumnya tercermin dalam berbagai simbol-simbol status; dan
  5. aktualisasi diri (self actualization), dalam arti tersedianya kesempatan bagi seseorang untuk mengembangkan potensi yang terdapat dalam dirinya sehingga berubah menjadi kemampuan nyata.  Interpretasi dari Hirarki Kebutuhan Maslow yang direpresentasikan dalam bentuk piramida dengan kebutuhan yang lebih mendasar ada di bagian paling bawah. Seseorang harus mencapai aktualisasi diri secara bertah.

Interpretasi dari Hirarki Kebutuhan Maslow yang direpresentasikan dalam bentuk piramida dengan kebutuhan yang lebih mendasar ada di bagian paling bawah. Seseorang harus mencapai aktualisasi diri secara bertahap.

Hierarki Kebutuhan Maslow

Konsep kebutuhan dasar manusia - ppt download

A.Kebutuhan Fisiologis (Physiological Needs)

Pada tingkat yang paling bawah, terdapat kebutuhan yang bersifat fisiologik (kebutuhan akan udara, makanan, minuman dan sebagainya) yang ditandai oleh kekurangan (defisi) sesuatu dalam tubuh orang yang bersangkutan. Kebutuhan ini dinamakan juga kebutuhan dasar (basic needs) yang jika tidak dipenuhi dalam keadaan yang sangat estrim (misalnya kelaparan) bisa manusia yang bersangkutan kehilangan kendali atas perilakunya sendiri karena seluruh kapasitas manusia tersebut dikerahkan dan dipusatkan hanya untuk memenuhi kebutuhan dasarnya itu. Sebaliknya, jika kebutuhan dasar ini relatif sudah tercukupi, muncullah kebutuhan yang lebih tinggi yaitu kebutuhan akan rasa aman (safety needs).
 

 Bebas Nyeri Kebutuhan Rasa Nyaman Tri Ws ppt download

B.     Kebutuhan Rasa Aman

Jenis kebutuhan yang kedua ini berhubungan dengan jaminan keamanan, stabilitas, perlindungan, struktur, keteraturan, situasi yang bisa diperkirakan, bebas dari rasa takut dan cemas dan sebagainya.  Karena adanya kebutuhan inilah maka [[manusia[[ membuat peraturan, undang-undang, mengembangkan kepercayaan, membuat sistem, asuransi, pensiun dan sebagainya.  Sama halnya dengan basic needs, kalau safety needs ini terlalu lama dan terlalu banyak tidak terpenuhi, maka pandangan seseorang tentang dunianya bisa terpengaruh dan pada gilirannya pun perilakunya akan cenderung ke arah yang makin negatif.

 

Cinta Itu Proses Biologis - kumparan.com

C.    Kebutuhan Dicintai dan Disayangi

Setelah kebutuhan dasar dan rasa aman relatif dipenuhi, maka timbul kebutuhan untuk dimiliki dan dicintai (belongingness and love needs). Setiap orang ingin mempunyai hubungan yang hangat dan akrab, bahkan mesra dengan orang lain.  Ia ingin mencintai dan dicintai. Setiap orang ingin setia kawan dan butuh kesetiakawanan.  Setiap orang pun ingin mempunyai kelompoknya sendiri, ingin punya “akar” dalam masyarakat.  Setiap orang butuh menjadi bagian dalam sebuah keluarga, sebuah kampung, suatu marga, dll.  Setiap orang yang tidak mempunyai keluarga akan merasa sebatang kara, sedangkan orang yang tidak sekolah dan tidak bekerja merasa dirinya pengangguran yang tidak berharga.  Kondisi seperti ini akan menurunkan harga diri orang yang bersangkutan.

 

 Teori Hierarki Kebutuhan Manusia Menurut Maslow - Nusa Caraka 

 

D.    Kebutuhan Harga Diri

Di sisi lain, jika kebutuhan tingkat tiga relatif sudah terpenuhi, maka timbul kebutuhan akan harga diri (esteem needs).  Ada dua macam kebutuhan akan harga diri. Pertama, adalah kebutuhan-kebutuhan akan kekuatan, penguasaan, kompetensi, percaya diri dan kemandirian. Sedangkan yang kedua adalah kebutuhan akan penghargaan dari orang lain, status, ketenaran, dominasi, kebanggaan, dianggap penting dan apresiasi dari orang lain.  Orang-orang yang terpenuhi kebutuhannya akan harga diri akan tampil sebagai orang yang percaya diri, tidak tergantung pada orang lain dan selalu siap untuk berkembang terus untuk selanjutnya meraih kebutuhan yang tertinggi yaitu aktualisasi diri (self actualization).

 

 Prita HW - Personal & Lifestyle Blog: Dukungan Positif Internet 4G LTE bagi  #KEBeragaman Aktualisasi Diri di Dunia Blogging

E.     Kebutuhan Aktualisasi Diri

Kebutuhan ini merupakan kebutuhan yang terdapat 17 meta kebutuhan yang tidak tersusun secara hirarki, melainkan saling mengisi. Jika berbagai meta kebutuhan tidak terpenuhi maka akan terjadi meta patologi seperti apatisme, kebosanan, putus asa, tidak punya rasa humor lagi, keterasingan, mementingkan diri sendiri, kehilangan selera dan sebagainya.

 

πŸ’— TERIMAKASIH πŸ’—

 

SUMBER :  https://immrestorasi.wordpress.com/2018/08/12/biografi-abraham-harold-maslow/

https://id.wikipedia.org/wiki/Hierarki_kebutuhan_Maslow

https://www.glngirwn.com/blog/hierarki-kebutuhan-maslow/

TEORI,KONSEP DAN MODEL KEPERAWATAN

Teori dan Model Konsep Keperawatan Menurut Pandangan Beberapa Ahli |  gembelcungkring 

 Pengertian Teori, Konsep Dan  Model keperawatan

Teori adalah hubungan beberapa konsep atau suatu kerangka konsep, atau definisi yang memberikan suatu pandangan sistematis terhadap gejala-gejala atau fenomena-fenomena dengan menentukan hubungan spesifik antara konsep-konsep tersebut dengan maksud untuk menguraikan, menerangkan, meramalkan dan atau mengendalikan suatu fenomena. Teori dapat diuji, diubah atau digunakan sebagai suatu pedoman dalam penelitian.
 

Teori keperawatan didefinisikan oleh Steven (1984), sebagai usaha untuk menguraikan dan menjelaskan berbagai fenomena dalam keperawatan. Teori keperawatan berperan dalam membedakan keperawatan dengan disiplin ilmu lain dan bertujuan untuk menggambarkan,menjelaskan, memperkirakan dan mengontrol hasil asuhan atau pelayanan keperawatan yang dilakukan.

Konsep adalah suatu keyakinan yang kompleks terhadap suatu objek, benda, suatu peristiwa atau fenomena berdasarkan pengalaman dan persepsi seseorang berupa ide, pandangan atau keyakinan. Kumpulan beberapa konsep ke dalam suatu kerangka yang dapat dipahami membentuk suatu model atau kerangka konsep. Konsep dapat dianalogikan sebagai batu bata dan papan untuk membangun sebuah rumah dimana rumah yang dibangun diibaratkan sebagai kerangka konsep

Tujuan Teori Dan Model Keperawatan

Teori keperawatan sebagai salah satu bagian kunci perkembangan ilmu keperawatan dan pengembangan profesi keperawatan memiliki tujuan yang ingin dicapai diantaranya :

  1. Adanya teori keperawatan diharapkan dapat memberikan alasan-alasan tentang kenyataan-kenyataan yang dihadapi dalam pelayanan keperawatan, baik bentuk tindakan atau bentuk model praktek keperawatan sehingga berbagai permasalahan dapat teratasi.
  2. Adanya teori keperawatan membantu para anggota profesi perawat untuk memahami berbagai pengetahuan dalam pemberian asuhan keperawatan kemudian dapat memberikan dasar dalam penyelesaian berbagai masalah keperawatan.
  3. Adanya teori keperawatan membantu proses penyelesaian masalah dalam keperawatan dengan memberikan arah yang jelas bagi tujuan tindakan keperawatan sehingga segala bentuk dan tindakan dapat dipertimbangkan.
  4. Adanya teori keperawatan juga dapat memberikan dasar dari asumsi dan filosofi keperawatan sehingga pengetahuan dan pemahaman dalam tindakan keperawatan dapat terus bertambah dan berkembang.


Model Teori Menurut Beberapa Ahli Keperawatan

Teori Keperawatan Florence Nightingale  

VIRGINIA HENDERSON “Defenisi Keperawatan”

Teori keperawatan Virginia Henderson mencakup seluruh kebutuhan dasar seorang manusia. Henderson mendefinisikan keperawatan sebagai “Membantu individu yang sakit dan yg sehat dlm melaksanakan aktivitas yg memiliki kontribusi thdp kesehatan & penyembuhannya…dimana individu tsb akan mampu mengerjakan tanpa bantuan bila ia meiliki kekuatan, kemauan, & pengetahuan yg dibutuhkan. Dan hal ini dilakukan dg cara membantu mendapatkan kembalikemandiriannya secepat mungkin”.
 Kebutuhan brk ini seringkali disebut 14 kebutuhan dasar Herderson, yaitu :
1.      Bernapas secara normal
2.      Makan & minum yg cukup
3.      Eliminasi
4.      Bergerak & mempertahankan posisi yg dikehendaki
5.      Istirahat & tidur
6.      Memilih cara berpakaian; berpakaian & melepas pakaian
7.      Mempertahankan suhu tubuh dlm rentang normal
8.      Menjaga tubuh tetap bersih & rapi
9.      Menghindari bahaya dari lingkungan
10.  Berkomunikasi dg o.l
11.  Beribadah menurut keyakinan
12.  Bekerja yg menjanjikan prestasi
13.  Bermain & berpartisipasi dlm berbagai bentuk rekreasi
14.  Belajar, menggali/memuaskan rasa keingintahuan yg mengacu pd perkembangan & kesehatan normal

Teori Defisit Perawatan Diri Dorothea Elizabeth Orem – Gustinerz.com 
DOROTHEA E. OREM “Teori Keperawatan Defisit Perawatan diri”
 
Menurut Orem, asuhan keperawatan dilakukan dg keyakinan bahwa setiap org mempunyai kemampuan u/ merawat diri sendiri sehingga membantu individu memenuhi kebutuhan hidup, memelihara kesehatan & kesejahteraannya. Ada 3 prinsip dlm perawatan diri sendiri/perawatan mandiri, yaitu:
1.      Perawatanmandiri yg dilakukan bersifat holistik meliputi keb O2, air, makanan, eliminasi, aktivitas & istirahat, mencegah trauma serta keb lainnya.
2.      Perawatan mandiri yg dilakukan harus sesuai dg tumbang manusia.
3.      Perawatan mandiri dilakukan karena adanya masalah kesehatan/penyakit u/ pencegahan & peningkatan kesehatan.
Menurut orem, perawat dibutuhkan ketika se”org membutuhkan asuhan keperawatan krn ketidakmampuan u/ merawat diri sendiri. Area kerja perawat a/ membina & mempertahankan hub terapeutik antara pasien, menentukan kapan se”org membutuhkan bantuan/pertolongan, memperhatikan respons pasien, memberi pertolongan langsung kpd individu & keluarga serta bekerjasama dg tenaga kesehatan lain. Asuhan keperawatan mandiri dilakukan dg memperhatikan tingkat ketergantungan/kebutuhan & kemampuan pasien. Oleh karena itu terdapat 3 tingkatan dlm askep mandiri, yaitu:
1.      Perawat memberi perawatan total ketika pertamakali askep dilakukan krn tingkat ketergantungan pasien yg tinggi.
2.      Perawat & pasien saling berkolaborasi dlm melakukan tindakan keperawatan.
3.      Pasein merawat diri sendiri dg bimbingan perawat.
 
 
Sister Callista Roy: Adaptation Model of Nursing - Nurseslabs 
 
CALLISTA RAY “Teori Adaptasi Keperawatan”
 
Asumsi dasar model adaptasi Ray, yaitu:
1.      Individu a/ makhluk biopsikososial sbg satu keasatuan yg utuh. Se”org dikatakan sehat jk mampu berfungsi u/ memenuhi keb biologis, psikologis & sosial.
2.      Setiap org selalu menggunakan koping, baik yg bersifat (+) atau (-) u/ dpt beradaptasi. Kemapuan beradaptasi se”org dipengaruhi oleh 3 komponen yaitu penyebab utama terjadinya perubahan, kondisi & situasi yg ada serta keyakinan & pengalaman dlm beradaptasi.
3.      Setiap individu berespons thdp keb fisiologis, keb akan konsep diri yg (+), kemampuan u/ hidup mandiri/kemandirian serta keb akan kemampuan melakukan peran & fungsi secara optimal u/ memelihara integritas diri.
4.      Individu selalu berada pd rentang sehat sakit yg berhub erat dg keefektifan koping yg dilakukan u/ memelihara kemapuan beradaptasi.
Singkatnya, Ray menegaskan bahwa individu a/ makhluk biopsikososial sbg satu kesatuan utuh yg memiliki mekanisme koping u/ beradaptasi thdp perubahan lingkungan. Individu selalu berinteraksi scr konstan/selalu beradaptif thdp perubahan lingkungan. Ray mendefinisikan lingkungan sbg semua yg ada disekeliling kita & berpengaruh thdp perkembangan manusia. Sehat a/ suatu keadaan/proses dlm menjaga integritas diri. Menurut Ray, peran perawat a/ membantu klien beradaptasi thdp perubahan yg ada.
 
 Betty Neuman: Neuman Systems Model (Theory Guide) - Nurseslabs 

BETTY NEUMAN “Sistem Model”
 
Betty Neuman mendefinisikan manusia secara utuh m/ gabungan dari konsep holistik & pendekatansistem terbuka. Bagi Neuman, manusia m/ makhluk dg kombinasi kompleks yg dinamis dari fisiologi, sosialkultural & variabel perkembangan yg berfungsi sbg sistem terbuka. Sbg sistem terbuka manusia berinteraksi, beradaptasi dg & disesuaikan oleh lingkungan yg digambarkan sbg stressor. Lingkungan internal t/d segala sesuatu yg mempengaruhi (intrapersonal) yg berasal dari dalam diri klien. Lingkungan eksternal t/d segala sesuatu pengaruh yang berasal di luar diri klien (interpersonal). Pembentukan lingkungan m/ usaha klien u/ menciptakan lingkungan yg aman, yg mungkin terbentuk oleh mekanisme yg disadari maupun yg tdk disadari. Tiap lingkungan memiliki kemungkinan terganggu oleh stressor yg dpt merusak sistem. Model Neuman mencakup stressor intrapersonal, interpersonal & ekstrapersonal. 
Neuman menyakini bahwa keperawatan memperhatikan manusia secara utuh. Tujuan dari keperawatan a/ membenatu individu, keluarga & kelompok dlm mencapai & mempertahankan tingkat kesehatan yg optimal. Perawat mengkaji, mengatur & mengevaluasi sisitem klien. Perawatan berfokus pada variabel2 yg mempengaruhi respons klien thdp stressor. Tindakan keperawatan t/d pencegahan primer, sekunder & tersier. Pencegahan primer berfokus pd tindakan mengidentifikasi adanya stressor, mencegah terjadinya reaksi tubuh karena adanya stressor serta mendukung koping klien yg konstruktif. Pencegahan Sekunder berfokus pd tindakan u/ mengurangi/menghilangkan gejala penyakit/reaksi tubuh lainnya krn adanya stressor. Pencegahan Tersier berfokus pd tindakan pengobatan rutin & teratur serta pencegahan kerusakan lebih lanjut/komplikasi dari suatu penyakit serta u/ membantu dlm mencegah terjadinya masalah yg sama.
 
πŸ’—TERIMAKASIHπŸ’—
 
SUMBER : https://hendryprihantara.wordpress.com/2012/09/11/teori-konsep-model-keperawatan-di-dunia/
 
http://nslina.blogspot.com/2011/12/10-teori-keperawatan.html

 https://translate.google.com/translate?u=https://en.wikipedia.org/wiki/Nursing_theory&hl=id&sl=en&tl=id&client=srp&prev=search
 
 https://www.operatoresociosanitario.net/teorie-del-nursing/lydia-e-hall


 

Mengenal Kanker Payudara (KARSINOMA MAMMAE)

PENGERTIAN

Kanker payudara adalah kondisi ketika sel kanker terbentuk di jaringan payudara. Kanker bisa terbentuk di kelenjar yang menghasilkan susu (lobulus), atau di saluran (duktus) yang membawa air susu dari kelenjar ke puting payudara. Kanker juga bisa terbentuk di jaringan lemak atau jaringan ikat di dalam payudara.

 
Manifestasi Klinis
1. Bejolan keras di payudara (tidak
nyeri, kecilbesar, melekat pada
kulit)
2. Puting berubah (masuk ke...

Kanker payudara yang paling umum terjadi, terbagi dalam beberapa jenis.

-Ductal carcinoma in situ. Kanker ini tumbuh di duktus, dan tidak menyebar ke jaringan sekitarnya. Jenis kanker ini termasuk kanker stadium awal dan mudah diobati. Namun demikian, kanker ini bisa menyebar ke jaringan sekitarnya jika tidak segera ditangani. 

-Lobular carcinoma in situ. Adalah kanker yang tumbuh di lobulus. Sama seperti ductal carcinoma in situ, kanker ini tidak menyebar ke jaringan sekitarnya. 

-Invasive ductal carcinoma. Kanker ini tumbuh di duktus dan bisa menyebar ke jaringan sekitarnya, bahkan bisa menyebar ke area tubuh yang lain. Jenis kanker ini terjadi pada 70-80% kasus kanker payudara

-Invasive lobular carcinoma. Adalah kanker yang tumbuh di lobulus dan bisa menyebar ke jaringan sekitarnya. Kanker ini terjadi pada 10% kasus kanker payudara

. Penting! Deteksi Dini Kanker Payudara - Materi Pengajian - Syiar | 'Aisyiyah 

 GEJALA  PENYAKIT

Kanker payudara seringkali sulit terdeteksi di tahap awal karena ukurannya yang kecil. Benjolan baru dapat teraba jika ukurannya cukup besar. Meski demikian, tidak semua benjolan di payudara berarti kanker. Oleh karena itu, pemeriksaan penting dilakukan guna memastikan apakah benjolan tersebut kanker atau bukan.

Belum diketahui apa yang menyebabkan sel kanker tumbuh di payudara. Tetapi ada sejumlah faktor yang bisa membuat seseorang berisiko terkena penyakit ini. Misalnya mengalami menstruasi pada usia yang terlalu muda atau terlalu tua, dan memiliki anggota keluarga yang juga menderita kanker payudara.

Pencegahan kanker payudara harus dimulai dari sekarang dengan mengenali nya secara tepat dan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan

Peran seorang wanita di dalam kehidupan masyarakat sungguhlah penting. Sudah selayaknya kita mendukung kesejahteraan hidup para wanita dengan mengingatkan diri mereka agar waspada terhadap salah satu jenis kanker yang dapat membahayakan nyawanya seperti kanker payudara.

Salah satu cara untuk menghindari bahaya yang ditimbulkan oleh kanker payudara ini adalah mengetahui gejalanya saat masih berada dalam stadium awal.

Berikut adalah beberapa gejala yang mungkin dialami oleh penderita kanker payudara stadium 1:

  1. Munculnya benjolan di payudara
  2. Warna kulit payudara berubah kemerahan karena iritasi.
  3. Perubahan tekstur dan warna kulit menjadi seperti kulit jeruk
  4. Permukaan kulit area payudara tampak berlekuk-lekuk
  5. Penebalan kulit di area sekitar payudara
  6. Puting terasa sakit hingga mengeluarkan cairan yang tidak normal

 

9 Makanan Pencegah Kanker Payudara untuk Dikonsumsi Setiap Hari 

 PENCEGAHAN

Meski ada beberapa faktor risiko kanker payudara yang tidak bisa dihindari seperti genetik dan usia, akan tetapi pola hidup sehat berperan penting di dalam menunjang kesehatan seseorang sehingga menurunkan risiko seseorang terkena ancaman kanker payudara.

Pola hidup sehat yang bisa dilakukan adalah

  1. Menjaga berat badan tetap ideal untuk menghindari obesitas setelah masa menopause yang diketahui dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengalami kanker payudara
  2. Pola makan sehat yang mengutamakan buah,sayuran dan berbagai macam kacang-kacangan
  3. Menghindari makanan berlemak, sosis, krim, margarin, mentega, minyak
  4. Melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap harinya
  5. Hentikan kebiasaan merokok dan minum alkohol
  6. Menyusui bayi secara teratur
  7. Hindari terkena paparan radiasi tingkat tinggi  

 

Periksakan Payudara Anda Sendiri (SADARI) Sebelum Terlambat Halaman all -  Kompasiana.com

Ketahui SADARI & SADANIS sebagai langkah deteksi dini kelainan pada payudara

Perubahan pada payudara merupakan suatu hal yang normal untuk dialami oleh wanita di masa menstruasi dan menopause. Akan ada perubahan di waktu tertentu yang patut diwaspadai oleh wanita karena dapat menjadi indikasi adanya suatu penyakit.

SADANIS adalah pemeriksaan payudara klinis, yang artinya dilakukan oleh petugas kesehatan seperti dokter

SADARI adalah sebuah metode pemeriksaan mandiri bagi wanita untuk menyadari adanya kelainan pada payudara. Berikut adalah langkah yang harus dilakukan

  1. Perhatikan ukuran payudara di depan cermin apabila payudara tidak memiliki ukuran yang sama (payudara kanan atau kiri lebih kecil atau lebih besar daripada yang satunya)
  2. Perhatikan bentuk, ukuran serta perubahan pada permukaan & warna kulit serta puting payudara
  3. Periksa apakah ada cairan yang keluar dari puting anda
  4. Letakan tangan di pinggang dan tekan kuat untuk mengencangkan otot dada. Perhatikan payudara sambil berkaca dari sisi kiri ke kanan serta sebaliknya
  5. Membungkuk di depan kaca untuk memperhatikan apkah adanya perubahan tertentu pada payudara yang sudah terjulur ke bawah
  6. Tautkan kedua tangan dibelakang kepala dan tekan kedalam serta perhatikan apakah ada perubahan tertentu pada payudara



Prognosis

 

πŸ’— TERIMAKASIH πŸ’—

SUMBER     :  https://www.slideshare.net/birosmsFAunbrah/ca-mammae-79308116

https://bethsaidahospitals.com/pencegahan-kanker-payudara-dengan-sadari/

https://www.alodokter.com/kanker-payudara

https://hellosehat.com/kanker/kanker-payudara/gejala-kanker-payudara/#gref

 


 

 


Pentingnya Tehnologi Informasi Kesehatan

          Teknologi Informasi Kesehatan ( HIT ) adalah teknologi kesehatan khususnya teknologi informasi yang diterapkan pada kesehatan ...